Bukan maksud amarah-ku menggelapkan mata hati-ku….
Aku memang bukan KHADIJAH apalagi AISYAH….Aku memang bukan wanita luar biasa….
Aku memang jauh dari kata SEMPURNA….
Tapi aku pantang menyerah….iZinkan aku menjadi wanita solehah di jiwa….
Engkau Pelengkap jiwa raga-ku,
Maafkan aku yang terkadang lupa akan kewajiban-ku…
Maafkan aku yang terkadang sombong akan kelebihan-ku…
Maafkan aku yang terkadang ego seolah2 boleh hdup tanpa-mu…
Maafkan aku, suamiku….maafkan aku….. aku sujud maaf, pada-mu
Benar kata-mu……
Kamu adalah nahkoda bagi-ku…
Kamu adalah penunjuk arah hidup-ku…
Kamu adalah pemimpin solat-ku….
Kamu adalah titian (jambatan) taqwa-ku menggapai SYURGA ILLAHI…..dan,
Aku adalah kain putih yang akan engkau sulam dan bentuk dengan didik-mu….
Aku adalah emas berlian yang akan kau suci-kan karatnya….
Aku adalah tanggungjawab-mu
Wahai suamiku
Mari kita seberangi luasnya ” lautan kehidupan” bersama-sama….)
Mari kita jalani “rintangan hidup” ini bersama-sama….
Mari kita selami makna “jatuh bangun” berumahtangga ini bersama-sama….
Mari kita hadapi “dugaan hidup ” yang ALLAH hadiah-kan buat kita berdua…